AGUSTUS

Agustus.. nama bulan kedelapan, lalu kenapa? oh yaa aku ingat, 3 suku kata yang selalu mengingatkanmu pada sesuatu yang tak ingin kau ingat.. namun kau selalu punya cara untuk kembali dan larut dalam ramuan kenangan mu sendiri.. alunan memori yang indah, sekaligus sirine duka karna kau sepenuhnya sadar, semuanya nihil dalam genggamanmu..

namun inilah caramu untuk dapat bertahan.. engkau bergantung pada hari kemarin untuk tetap terjaga, padahal sudah waktunya tidur dan kemudian memulai hari yang baru.. padahal pagi yang menunggu tetap hangat dan indah, aku berjanji.. namun tak ada rasa aman didalamnya, bagimu hanyalah segala upaya untuk menjaga agar hari-hari itu tetap ada dan kau aman..

agustus takkan membenci.. ia tak peduli bila kau lupa atau sekadar mengacuhkan apa yang telah terjadi pada masa jabatannya.. tak ada yang menuduhmu sayang bila kau meninggalkan semuanya itu.. namun kau memilih, untuk menjadi satu dengan ramuan menyedihkan itu.. menyatu dan tak ada jalan pulang untuk kembali utuh tanpa campuran noda masa lalu.. kau bersedia menyatu dan menikmati dukanya..

dapatkah aku sekadar menggenggam jemari mu yang sepi dan membisikkan bahwa segala sesuatunya akan baik-baik saja, janji klasik namun dapat kau uji? dapatkah kau percaya tentang adanya pijakan yang lain, yang nyata dan dapat kau percaya untuk dapat berdiri tegak dengan dua kaki mu?